STRATEGI SAHAM WARRENT BUFFETT

Strategi 1 - Investasi tetapi jangan berspekulasi  "Invest, don't speculate"

Ketika ingin membeli saham kita harus tahu tentang perusahaan  saham yang ingin  beli.  Yang harus Investasi membeli saham perusahaan yang kita tahu

     a. manajemen : - harus jujur, berintegritas, 

     b. Keuangan : laba, penjualan, keuangan, hutangnya, hutang saham, nilai buku per saham

jika spekulasi itu membeli saham ketika tidak tahu tentang manajemen dan keuangan perusahaan.


Strategi 2 - Membeli Pada saat yang tepat  "Be fearful when others are greedy and greedy when others are fearful"

Ketika investor lain pada takut, maka harga saham menjadi murah sehingga investor yang baik akan membeli saham. sedangkan pada saat investor lain pada membeli saham tersebut, harga saham akan menjadi mahal maka investor yang baik akan menjual saham tersebut.


Strategi 3 - Ingin Sukses adi investor saham? jadikan membaca sebuah kebiasaan "I just sit in my office and read all day"

Seorang investor yang baik harus menjadikan membaca sebuah kebiasaan. bisa membaca koran, berita terkait kondisi keuangan, membaca laporan keuangan perusahaan sehingga mengetahui kondisi pasar saham pada saat ini. 


Strategi 4 - kamu tidak perlu menjadi sains, karena investasi saham sangat sederhana. "you don't need to bee a rocker scientist. investing is not a game where the guy  with the 160 IQ beats the guy with 130 IQ"

Menjadi Investor tidak harus memiliki tinggkat pendidikan yang tinggi.


Strategi 5 - Pentingnya Valuasi "Value is what you get"

Investor harus membeli saham dengan valuasi yang bagus dan murah. jangan membeli saham perusahaan yang jelek dengan harga yang mahal. dapat dilihat dari PE nya 5x jangan membeli saham yang PE nya 500x.


Strategi 6- Sabar itu Kaya  " the stock market is a device for transferring money from the  impatient to the patient"

bursa adalah perangkat memindahkan uang orang yang tidak sabar ke orang yang sabar. kenapa investor bisa sabar karena ia tahu saham apa yang ia beli. sedangkan investor tidak sabar biasanya karena ia tidak tahu saham apa yang ia beli.


Strategi 7 - Tidur itu kaya  "our portfolio shows little change we continue to make money when snoring than when active"

Tidur itu kaya ketika memiliki saham yang menghasilkan uang yang banyak ketika ia tidur sedangkan saham nya yang berkerja untuk orang yang memiliki saham.


Strategi 8 - Perusahaan VS Harga  "it's far better to buy a wanderful company at a fair price than a fair company at a wonderful price"

lebih baik membeli perusahaan yang hebat diharga yang wajar dari pada perusahaan yang biasa-biasa saja dengan harga murah.

warrent memiliki dosen yang mengajarkan membeli saham dengan harga 2/3 dari nilai buku maka beli. namun ketika ia mengenal carlie manggo warrent belajar untuk membeli saham dengan harga yang wajar pada perusahaan yang hebat sehingga diterapkan oleh warrent yaitu membeli saham Coca Cola.


Strategi 9- bersabarlah "if you aren't wiling to stock for ten years, don't even think about owning it for ten minutes!"

Warrrent mengingatkan bahwa membeli saham seperti kita memiliki saham perusahaan  tersebut selama 10 tahun sehingga investor harus sangat teliti. Cara berfikir investor harus membayangkan jika memiliki saham selama 10 tahun apa yang akan terjadi 10 tahun kemudian.


Strategi 10 - membeli saham itu seperti membeli rumah "buy a stock the way you would buy a house, understand and like it such that you'd be content to own it in the absence of any market"

membeli saham itu harus seperti membeli rumah seperti lokasi, harga, nyaman dan lain sebagainya. 


Strategi 11- how to control your money "if you cannot control your emotion, you cannot control your money"

investor dapat  mengontrol emosi ketika tahu saham apa yang di beli sehingga akan mengontrol uang yang dimiliki.


Strategi 12 - seize great opportunities "opportunities came infreuently, when itu rains gold, put out the bucket, not the thimble"

diasumsikan pada saat pandemi harga saham turun, maka investor harus membeli saham secara besar-besaran pada saham yang murah pada perusahaan yang bagus. karena kesempatan sangat jarang terjadi.


Strategi 13 - know what you are doing "risk come from not knowing what you are doing"

resiko itu datang dari ketidak tahuan investor sehingga akan membeli saham yang low risk high gain. 


Strategi 14-Don't need to diversify "diversification is protections against ignorance. it makes little sense if you know what you are doing"

warret memiliki perinsip agar tidak melakukan diversifikasi, karena diversifikasi itu dilakukan untuk melindungi ketidak tahuan kita namun orang yang tahu tidak bisa melakukan diservikasi karena ia tahu apa yang dilakukan.


Strategi 15 - "Successful investing takes time, discipline and patience, no matter how great the talent or effort, somethings just take time, you can't produce a baby in one month by getting nine women pregnant."

sukses dalam investasi perlu waktu, disiplin dan kesabaran. kita tidak dapat memiliki bayi 1 bulan dengan 9 wanita, tetapi tetap harus memerlukan waktu selama 9 bulan.


Strategi 16 - Time is the friend?   "time is the frend of the wonderful company, the enemy of the mediocre" 

 perusahaan yang hebat adalah perusahaan yang dari waktu ke waktu naik dari tahun ke tahun. 


Strategi 17- Mengenali hal Buruk - hal-hal buruk sebuah saham tidak akan nampak pada saat pasar saham sedang bullish (periode harga saham cenderung naik) "after all, you unly find out who is swimming naked when the tide goes out"

ketika ekonomi bagus maka perusahaan nampak bagus, tetapi ketika kondisi tidak stabil dan pandemi datang baru terlihat perusahaan yang gagal bayar.


Strategi 18 - do not take yearly results too seroously, instead, focus on four or five years averages.


Strategi 19 - donger of buying overpriced stock "most people ger interested in stocks when everyone else is. the time to get interested is when no one else is. you can't buy what is popular and do well."

 hati-hati saham perusahaan bagus bisa kemahalan.


 Strategi 20 - "keep all you eggs in one basket, but watch that basket closely"

 


Strategi 21 - bahaya averaging down " the most important thing to do if you find yourself in a hole is to stop digging"

ketika anda salah membeli saham, berhentilah membeli meskipun harga saham semakin rendah. terkadang cutloss lebih bijaksana daripada averaging down untuk menurunkan harga beli.



strategi 22 - kapan harus jual " sould you find yourseld in a chronically leaking boat, energy devoted to changing vessels is likely to be more productive that energy devoted to patcing leaks."

jika terlanjur membeli saham yang jelek, lebih baik ditukar ke saham yang bagus. 


Strategi 23- saving fist spending leter  " do not save what is left after spending, instead spend what is left after saving"


Strategi 24 - do noting investing -"assiduity is the ability to sit on your ass and do noting until a great oppotunities presents itself" 

warrent buffet dan partnernya, charlie munger mempraktekkan "do noting investing". mereka tidak melakukan apapun hingga sebuah kesempatan besar muncul. sekali mereka membeli saham, mereka tidak melakukan apapun dan membiarkan bisnis bagus yang mereka beli untuk bertumbuh melintas masa. 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. jangan lupa klik suka ya